LRD UIN Walisongo Gelar Jendela Cakrawala Bahas Danantara di Tengah Momen Ramadhan
Lembaga Riset dan Debat (LRD) UIN Walisongo Semarang mengadakan diskusi bertajuk Jendela Cakrawala yang membahas urgensi pembentukan Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (Danantara). Diskusi ini berlangsung di Kopi Wardana, Semarang, pada Selasa (11/03/2025) dan dikemas dalam suasana buka bersama.
Kegiatan ini merupakan program kerja Divisi Riset dan Divisi PSDM LRD UIN Walisongo untuk tahun 2025. Tujuan diadakannya diskusi adalah agar anggota LRD memahami isu-isu politik dan hukum yang berkembang di masyarakat. Diskusi menghadirkan narasumber yang ahli di bidangnya guna memperdalam wawasan peserta.
Direktur LRD, Putri Wulan Ramadhiani, menekankan pentingnya Jendela Cakrawala sebagai wadah untuk memperluas wawasan dan membangun pemahaman yang lebih dalam terhadap berbagai isu strategis.
"Diskusi kali ini, meskipun singkat, berhasil membuka cakrawala berpikir kami. Buka bersama ini bukan sekadar menikmati hidangan, tetapi juga kesempatan memperkaya ilmu dan bersilaturahmi dengan senior LRD," ujarnya.
Selain itu, diskusi juga menghadirkan pakar hukum tata negara dan konstitusi, Dr.Hj. Novita Dewi Masyitoh, S.H., M.H., yang menjelaskan secara rinci mengenai konsep Danantara, mulai dari sejarah hingga dampaknya terhadap masyarakat.
"Danantara merupakan program yang muncul secara tiba-tiba. Seharusnya, kebijakan dibuat berdasarkan perhitungan yang matang melalui serangkaian proses, mulai dari penentuan tujuan, strategi, hingga kesiapan sumber daya manusia. Namun, di sisi lain, program ini juga memiliki konsekuensi, di mana aset-aset yang terintegrasi secara efisien dapat digunakan untuk kebijakan investasi nasional," ungkapnya.
Momentum Ramadhan menjadikan kegiatan ini semakin berkesan, karena tidak hanya menjadi ajang diskusi, tetapi juga kesempatan mempererat silaturahmi antara anggota LRD dan para alumni. Salah satu alumni, Mikyal Salsabilla, mengapresiasi kegiatan tersebut.
"Sangat menarik, karena selain diskusi, kita bisa bercengkrama dan menjalin silaturahmi antaranggota LRD," tuturnya.
Dengan terlaksananya Jendela Cakrawala, LRD UIN Walisongo berharap diskusi-diskusi serupa dapat terus diadakan sebagai wadah intelektual bagi mahasiswa. Selain itu, momen buka bersama juga menjadi simbol kebersamaan dalam membangun komunitas akademik yang solid dan berpikiran kritis.
Penulis: DRA.